Sabtu, 12 Maret 2011

.. Audit SI KompuTerisasi Akuntansi ..

Sebelum mengetahui apa itu audit system informasi komputerisasi akuntansi, ada baiknya kita mengtahui dahulu pengertian dari masing-masing kata tersebut ..

AUDIT

Apa itu audit ???
Ada beberapa pendapat mengenai pengertian dari audit ini, contohnya saja pendapat dari Arens, et al.(2003) yang kemudian diterjemahkan oleh Kanto Santoso, Setiawan dan Tumbur Pasaribu. Setelah diterjemahkan oleh mereka, pengertian audit menurut Arens adalah sebuah proses pengumpulan dan pengevaluasian bukti-bukti tentang informasi ekonomi untuk menentukan tingkat kesesuaian info rmasi ekonomi tersebut dengan kriteria- kriteria yang telah ditetapkan, dan melaporkan hasil pemeriksaan tersebut.
Atau dapat juga diartikan sebagai suatu proses sistematik untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara objektif mengenai pernyataan-pernyataan tentang kegiatan dan kejadian ekonomi.
Sifat audit apabila kita lihat dari segi kelompok pelaksana audit dan derajat independensi dapat digolongkan menjadi dua sifat, yaitu :
1. Independen atau external auditing
Audit yang dilakukan oleh kantor akuntan publik
2. Internal auditing
Audit yang dilakukan oleh akuntan internal


SISTEM INFORMASI

Menurut Ali Masjono Mukhtar, sistem informasi merupakan suatu pengorganisasian peralatan untuk mengumpulkan, menginput, memproses, menyimpan, mengatur, mengontrol, dan melaporkan informasi untuk pencapaian tujuan perusahaan.
Dapat juga dikatakan bahwa sistem informasi merupakan sekumpulan prosedur yang saling terintegrasi dan saling bekerja sama untuk mencapai satu tujuan bersama.
Menurut Mc leod :
“Sistem Informasi merupakan sistem yang mempunyai kemampuan untuk mengumpulkan informasi dari semua sumber dan menggunakan berbagai media untuk menampilkan informasi “


AKUNTANSI
Akuntansi (Accounting) menurut (Jerry J. Weygandt, Donald E. Kieso, Paul D. Kimmel, 1999) :
“Accounting is process of three activities : identifying, recording and communicating the economic events of an organization (business or non business) to interested users of the information.”
Kemudian, ada beberapa pendapat yang menyebutkan pengertian tentang sistem informasi akuntansi :
1. Sistem Informasi Akuntansi adalah sistem informasi yang mendukung pencatatan dan pelaporan berbagai transaksi bisnis dan aliran dana di dalam organisasi
2. Sistem Informasi Akuntansi adalah sekumpulan sumber daya, seperti manusia dan peralatan, yang dirancang untuk mengubah data keuangan dan data lainnya menjadi informasi
3. Suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan mengkomunikasikan informasi finansial dan pengambilan keputusan yang relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern.

KOMPUTERISASI

Komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan menghasilkan output di bawah pengawasan suatu langkah-langkah instruksi-instruksi program yang tersimpan dimemori (stored program).
Komputerisasi merupakan aktivitas yang berbasis pada komputer (Computer Based System).
Karakteristik sistem informasi komputerisasi akuntansi terdiri dari:
1. Akuntansi yang berbasis pada sistem informasi komputerisasi akuntansi dapat menghasilkan buku besar yang berfungsi sebagai gudang data (data warehouse). Di mana seluruh data yang tercantum dalam dokumen sumber dicatat dengan transaction processing software ke dalam general ledger yang diselenggarakan dalam bentuk shared data base sehingga dapat diakses oleh personel atau pihak luar yang diberi wewenang.
2. Pemakai informasi akuntansi dapat memanfaatkan informasi akuntansi dengan akses secara langsung ke shared data base.
3. Sistem informasi komputerisasi akuntansi dapat menghasilkan informasi dan laporan keuangan multidimensi.
4. Sistem informasi komputerisasi akuntansi sangat mengandalkan pada berfungsinya kapabilitas perangkat keras dan perangkat lunak.
5. Jejak audit pada sistem informasi komputerisasi akuntansi menjadi tidak terlihat dan rentan terhadap akses tanpa izin.
6. Sistem informasi komputerisasi akuntansi dapat mengurangi keterlibatan manusia, menuntut pengintegrasian fungsi, serta menghilangkan sistem otorisasi tradisional.
7. Sistem informasi komputerisasi akuntansi mengubah kekeliruan yang bersifat acak ke kekeliruan yang bersistem namun juga dapat menimbulkan risiko kehilangan data.
8. Sistem informasi komputerisasi akuntansi menuntut pekerja pengetahuan (knowledge worker) dalam pekerjaannya.

Audit sistem informasi adalah sebuah proses yang sistematis dalam mengumpulkan dan mengevaluasi bukti-bukti untuk menentukan bahwa sebuah sistem informasi berbasis komputer yang digunakan oleh organisasi telah dapat mencapai tujuannya.

Audit Sistem Informasi Akuntansi berbasis komputer dapat memberikan masukan terhadap suatu perusahaan dengan daya saji informasi Financial Report yang sesuai dengan karakteristik tadi dan dapat mengetahui kemungkinan adanya salah saji informasi.
Tujuan audit sistem informasi komputerisasi akuntansi adalah untuk mereview dan mengevaluasi pengawasan internal yang digunakan untuk menjaga keamanan dan memeriksa tingkat kepercayaan sistem informasi serta mereview operasional sistem aplikasi akuntansi yang digunakan.


Sumber :
http://www.bombomers.co.cc/2010/11/audit-sistem-informasi-berbasis.html

http://adityaekablog.blogspot.com/2010/03/audit-sistem-informasi-komputerisasi.html

http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/12/audit-sistem-informasi-komputerisasi-akuntansi/

0 komentar:

Posting Komentar