Semua orang pasti tahu buah yang berbentuk seperti bintang dan berwarna kekuningan ketika buah tersebut sudah matang. Ya, buah belimbing yang berbentuk seperti bintang dan seringkali segar untuk dijadikan bahan rujak. Tapi ternyata buah belimbing memiliki khasiat tersendiri yang tidak semua orang mengetahuinya.
Buah belimbing mudah sekali dijumpai, seperti di pasar tradisional bahkan di pasar swalayan mewah pun buah ini banyak dijumpai. Buah ini banyak digemari karena rasanya yang bermacam-macam seperti asam, manis dan sepat. Seperti yang sudah dijelaskan di atas, buah ini biasanya digunakan untuk bahan campuran rujak. Tidak hanya itu, buah ini juga dapat dijadikan jus atau dapat juga dimakan langsung tanpa diolah. Tapi, ternyata tidak semua orang tahu bahwa buah ini dapat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh dan juga kecantikan.
Tahukah kalian, belimbing awalnya berasal dari Malaysia kemudian menyebar luas ke berbagai negara yang beriklim tropis lainnya (karena belimbing memang cocok di daerah tropis) di dunia, termasuk Indonesia. Ada dua jenis belimbing utama yang diketahui masyarakat pada umumnya.
Pertama, belimbing manis atau Averrhoa Carambola yang berbentuk besar, kurang lebih sekepal tangan orang dewasa. Bentuk belimbing ini bergelombang mirip bintang dan berwarna kuning kehijauan. Oleh karena itu, belimbing manis ini sering dikenal dengan star fruits (buah bintang). Rasa belimbing ini beraneka ragam, ketika ia sudah masak rasanya akan menjadi manis dan agak masam.
Kedua, jenis Averrhoa Blimbi Taua atau yang lebih dikenal dengan belimbing wuluh atau belimbing sayur. Belimbing jenis ini sering digunakan untuk bahan masakan seperti sayur asam atau masakan padang. Belimbing wuluh (belimbing sayur) bentuknya lebih kecil dari belimbing manis, yaitu biasanya tidak lebih dari jari-jari orang dewasa. Warna dari belimbing ini hijau muda dan rasanya asam tapi segar.
Buah belimbing manis mengandung banyak gizi di dalamnya. Kandungan vitamin A dan C di dalamnya merupakan antioksidan yang dapat melawan radikal bebas dan meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, belimbing manis juga mengandung pectin di dalamnya yang dapat menjerat kolesterol, mencegah hepatitis atau penyakit pengerasan hati dan asam empedu yang terdapat dalam usus dan dapat membantu pembuangannya. Kemudian, seratnya bermanfaat utnuk memperlancar proses pencernaan. Jadi, buah belimbing manis ini dapat digunakan untuk proses diet.
Minggu, 02 Mei 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar